Bab 6
Pengolahan Ruang, Waktu dan Tenaga Sesuai Iringan
Bentuk penyajian tari dapat berupa tari tunggal, tari berpasangan, dan tari berkelompok. Pengolahan pola lantai pada setiap bentuk penyajian tari tentu akan berbeda. Tari tunggal pengolahan pola lantai dilakukan secara individu, pada tari berpasangan pengolahan lantai dilakukan berdua dan pada tari kelompok dilakukan memerlukan kerja sama.
Berikut contoh tari berkelompok :
Ruang, waktu, dan tenaga pada gerak tari merupakan satu kesatuan utuh. Ketika seseorang bergerak berarti telah membentuk ruang, memerlukan waktu dan tenaga. Penari harus mampu mengolah ruang, waktu dan tenaga sehingga gerak yang dilakukan terlihat dinamis. Pengolahan unsur gerak pada tari tunggal berbeda dengan tari berpasangan ataupun tari berkelompok.
Pada tari tunggal kemampuan individu lebih menonjol, sedangkan pada tari berpasangan dibutuhkan kemampuan saling mengisi gerak dan pada tari kelompok dibutuhkan kerjasama yang baik.
Pengolahan ruang, waktu, dan tenaga di dalam gerak tari berkaitan dengan beberapa karakteristik.
Karakteristik gerak di dalam ruang, waktu, dan tenaga yaitu :
- Menggunakan tubuh manusia sebagai instrumen dan gerak sebagai mediumnya
- Terkait dengan ruang, tenaga, waktu, dan aliran
- Terkait dengan ritme
- Mempunyai bentuk dan gaya
- Alat komunikasi non verbal
- Mengungkapkan emosi atau perasaan dan pikiran manusia
- Terkait dengan budaya
Ketika seseorang melakukan gerak ketujuh, hal tersebut muncul secara bersamaan. Inilah pentingnya mengolah gerak karena merupakan bahasa komunikasi nonverbal sehingga memiliki makna dan menyampaikan pesan
Agar lebih memahami Pengolahan ruang, waktu, dan tenaga di dalam gerak tari, lakukan beberapa latihan berikut :
Latihan I (Gerakan individu)
- Hitungan 12 gunakan kursi atau benda lain
- Naikkan kaki kanan dengan posisi seperti pada gambar berikut :
إرسال تعليق